Program translation dari Babylon

Babylon merupakan sebuah perusahaan software atau dalam bahasa indonesia disebut perangkat lunak, didirikan pada tahun 1997. Babylon 8 adalah sebuah perangkat lunak desktop yang tersedia untuk pengguna pribadi dan organisasi perusahaan.

Babylon menawarkan terjemahan teks dalam 17 bahasa dan hasil Wikipedia dalam 13 bahasa, semua dalam satu kali klik saja. Babylon memilik sebuah database dari 1.300 sumber dalam 75 bahasa. Database ini mencakup 25 kamus profesional dalam 14 bahasa yang dikembangkan oleh tim sendiri linguistik Babylon: Inggris, Perancis, Jerman, Spanyol, Italia, Portugis, Jepang, Ibrani, Cina (Tradisional), Cina (Sederhana), Belanda, Rusia, Korea dan Swedia.

Selain itu, Babylon menawarkan pengaya konten premium dari penerbit kamus terkenal di seluruh dunia, termasuk Oxford University Press, Britannica, Merriam-Webster, Larousse, Vox, Langenscheidt, Pons, Van Dale, Melhoramentos dan Taishukan.
 
Babel dijual di seluruh dunia di lebih dari 168 negara dengan basis pengguna lebih dari 40 juta instalasi desktop.Babylon memiliki korporasi dengan beberapa pemimpin industri seperti Avnet, Daimler Chrysler, Ericsson, Ernst & Young, Fujitsu Siemens, Gillette / Braun, IBM, J

Bagi kalian yang ingin mencobanya bisa langsung ke TKP dan gratis





















Menghormati orang lain

Hari ini saya baru melihat sebuah tindakan karena ketidaknyamanan seseorang terhadap kondisi  yang dialaminya didalam suatu lingkungan pergaulan. Tidak ada rasa menghargai  bisa memicu perubahan sikap seseorang dengan yang lain berubah 360˚, baik itu dilingkungan kerja, pergaulan, bahkan dalam lingkungan keluarga.  Bisa dibilang didalam hati setiap manusia pasti mempunyai batas  kesabaran yang mana tidak semua orang bisa melakukannya kalau orang tersebut tidak mempunyai hati dan jiwa yang bersih dalam segala tindakan.

Bagaimana sikap menghargai orang lain tidak dimiliki oleh manusia yang notabene adalah makhluk ciptaan Tuhan paling sempurna dibandingkan dengan ciptaannya yang lain??.

Perilaku tidak menghargai orang lain bisa terbentuk dari ketidakmampuan yang dimiliki masing-masing individu berbeda satu dengan yang lain. Faktor ketidakmampuan bisa timbul dari segala macam hal, misalnya ketidakmampuan secara pendidikan, ekonomi, rohani,  fisik, mental dsb. Dari faktor-faktor tersebut biasanya memunculkan perasaan iri, cemburu, marah bahkan mungkin sampai melakukan tindakan yang semena-mena kepada yang memiliki kemampuan lebih.

Saya mengambil contoh yang terjadi dilingkungan kerja saya. Seorang wanita melakukan penamparan terhadap seorang pria. Singkat cerita si pria  mengelus-elus kepala wanita tersebut dan sering dilakukan karena pria tadi mengganggap “ADIK” kepada si wanita, padahal antara mereka berdua tidak ada hubungan keluarga sama sekali, hanya sebatas pengakuan bahwa si pria lebih tua sehingga dipanggil “KAKAK”.Seiring berjalannya waktu si wanita merasa tidak nyaman dan merasa tidak dihargai sama sekali, sehingga terjadilah penamparan. Selain adanya bentuk tidak menghargai juga bisa dikategorikan pelecehan. Ini masih sebagian contoh kecil yang saya lihat sendiri.

Kurangnya pendidikan agama dan orang tua menjadi faktor yang membuat rasa tidak menghargai itu ada. Pemberian ‘pengetahuan’ yang benar harus diberikan sejak kecil dan diharapkan dimulai dari lingkungan terkecil dalam masyarakat yaitu KELUARGA. Dalam ajaran agama masing –masing saya yakin diajarkan tentang menghargai dengan tidak memandang usia, jabatan, kekayaan, pendidikan dsb.
coinpayu