Korban meninggal dunia akibat demam berdarah terjadi lagi di salah satu rumah sakit swasta yang ada di Balikpapan pada hari kamis pagi. Kali ini korban adalah seorang anak berumur 5 tahun. Padahal sudah dilakukan 2 kali penyemprotan di sekitar lingkungan korban tinggal untuk mencegah terjadinya demam berdarah.Menurut data Dinkes Kota Balikpapan menyebutkan, sepanjang Februari 2008 jumlah kasus DBD telah mencapai 139 kasus dengan dua korban meninggal dunia. Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya pada bulan yang sama.
Tingginya kasus DBD selain disebabkan faktor perubahan cuaca yang tidak menentu yang memicu curah hujan tinggi juga akibat dari kurangnya kesadaran masyarakat akan bahaya DBD diperparah dengan keterbatasan tenaga penyuluh kesehatan di puskesmas sehingga sosialisasi pencegahan DBD sangat tidak maksimal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar