Australia Investasi Tambang di Kalimantan

JAKARTA, BPOST - Memasuki awal tahun 2008 ini, Australia merencanakan menggelar investasi besar-besaran di sektor pertambangan di Indonesia.

Beberapa segmen pertambangan yang diincar tidak hanya di sektor hulu, namun juga di lini hilir. Beberapa kawasan di Indonesia sudah menjadi incaran investasi yang diperkirakan mencapai angka 500 juta Aus atau sekitar Rp 4 triliun.

Di antara yang paling mendapat perhatian adalah potensi di daerah Sumatra daratan dan kepulauan. Khusus kepulauan, Natuna, Lingga dan Bintan masuk dalam daftar investasi mereka beserta beberapa pulau yang ada di sekitarnya dengan simpanan deposit yang cukup besar.

Tidak hanya itu, kalangan Australia juga mengincar area pertambangan di kawasan Kalimantan. Di Kalimantan, investor asal Australia bakal menjalin kerjasama eksplorasi sekaligus pemeliharaan lahan dengan pengusaha lokal dan nasional.

Meski tidak secara spesifik berapa gelontoran dana yang akan disebarkan pada masing-masing daerah, termasuk kawasan Papua dan NTT, Atase Perdagangan Australia Rod Morehouse mengungkapkan jika tahun 2008 ini pihaknya memang banyak diminta untuk mencari investasi di sektor pertambangan.

"Kami memiliki teknologi yang ramah lingkungan dan berwawasan bagus, lebih dari 60 persen operasi pertambangan dunia kini menggunakan piranti lunak Australia,"ucapnya, Senin (18/2).

Dubes Australia Bill Farmer mengatakan banyaknya perusahaan Australia terkemuka yang tengah mengincar sektor pertambangan di Indonesia jelas menunjukkan jika ekonomi Indonesia sudah dianggap mulai kondusif, karena proyek pertambangan jelas berjangka panjang.

Tidak ada komentar:

coinpayu