Mainan tradisional yang makin menghilang

Tekhnologi yang berkembang terutama dalam hal mainan anak-anak membuat permainan maupun mainan tradisional kita makin menghilang. Playstation, XBox dan model-model lain membuat anak-anak jaman sekarang tidak menghargai lagi permainan yang berasal dari budaya kita sendiri. Tidak ada yang salah dengan kemajuan tekhnologi, hanya saja tidak ada lagi usaha dari semua pihak untuk memperkenalkan kembali kepada anak-anak bahwa masih ada permainan yang merupakan warisan budaya sendiri.

Kalo kita lihat hampir diseluruh kota yang ada di Indonesia lebih menyukai video games daripada bermain gasing, congklak, gobal sodor dan jenis lainnya. Mereka bisa menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk melakukan permainan modern baik secara online maupun offline. Tidak bisa dipungkiri permainan ataupun mainan jaman sekarang lebih asik dan lebih menantang dalam segi apapun.


Hanya sedikit yang saya lihat masih mencoba mengabadikan beberapa permainan maupun mainan tradisional. Dan itu bukan dilakukan di kota-kota besar melainkan di kampung-kampung. Saya melakukan survei meskipun hanya bersifat bercanda saja, banyak dari teman-teman maupun orang yang saya temui dijalan, sambil mengajak bicara banyak yang merasa rindu dengan mainan jaman dulu. Menurut mereka selain murah permainan jaman dulu tidak membuat candu bagi orang yang memainkannya.