 |
| Kunyit |
Rimpang atau kunyit mengandung banyak manfaat zat aktif. Banyak digunakan sebagai bahan obat alami. Kunyit (Curcuma domestica Pal)kaya dengan kandungan kimia seperti minyak atsiri, kurkumin dan lain-lain yang berguna bagi kesehatan tubuh. Kunyit juga mengandung protein, fosfor, kalium, besi dan vitamin C. Dalam farmakologi Cina, disebutkan, tanaman ini mempunyai bau yang aromatis, sejuk, tidak beracun, rasa sedikit pedas.
Kunyit dapat melancarkan darah, peluruh haid, anti inflamasi (anti radang) memperlancar persalinan, anti bakteri, juga dapat memperlancar pengeluaran empedu. Kunyit yang disebut kunir (Jawa), koneng (Sunda) atau konyet (Madura) merupakan tumbuhan subtropis sampai tropis, meliputi wilayah Asia Tenggara. Rimpangnya banyak digunakan sebagai obat tradisional. Penelitian secara Invitro menunjukkan, kunyit sebagai antiinflamasi (antiperadangan), aktivitas terhadap ulkus peptik, antitoksik, antihiperlipidemia dan anti kanker.
Caffeic Acid, zat aktif yang terdapat dalam rimpang kunyit, mempunyai efek penyegar, mengurangi lelah, anti radang, anti kejang, dan anti oksidan.
Zat aktif lainnya seperti guanicol dapat menekan batuk, prothochatechuic acid dapat merangsang daya tahan tubuh, ukonan A, B, C dan D untuk stamina dan daya tahan tubuh. Gangguan pencernaan yang sering di derita adalag rasa mual, kembung, rasa nyeri atau tidak enak pada perut. Pemberian secara oral serbuk kunyit pada pasien dengan gejala-gejala tersebut, menunjukkan respon yang baik. Pemberian selama tujuh hari menunjukkan, rimpang kunyit dapat meningkatkan penyembuhan tukak dan menurunkan sakit pada bagian perut
Untuk mengatasi gejala mual, kembung serta rasa tidak enak pada perut lainnya, orang tua dulu mempunyai resep sederahana. Kunyit dibersihkan, lalu diparut. Hasil parutan diberi air, kemudian diaduk secara merata. Setelah itu diperas dan disaring. Hasil saringannya diminum. Bila tidak mau repot, beberapa obat alami dari bahan kunyit kini banyak tersedia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar