Imdaad: Tak Boleh Ada Tambang Batu Bara

BALIKPAPAN, TRIBUN -Aksi tanam seribu pohon di kawasan Bendungan Pengendali I, Komplek Perumahan Balikpapan Regency, berlangsung meriah, Sabtu (1/12). Sedikitnya 2.000 relawan bersama Walikota Balikpapan Imdaad Hamid, Panglima Kodam VI Tanjungpura, Mayjen TNI GR Situmeang, Kapolda Kaltim Irjen Pol Indarto dan pejabat muspida lainnya menanam bibit pohon di tempat yang disediakan, yakni di blok C yang terletak tepat di samping Bendungan.

Sebelum menuju area penanaman yang berbukit, Imdaad mengatakan, di Balikpapan tak boleh ada aktivitas penambangan batu bara. Karena sekali pertambangan diizinkan, maka lingkungan di sekitarnya akan rusak dan air akan tercemar. "Sehingga kehidupan di kota ini sudah tidak akan nyaman lagi," kata Imdaad.

Acara juga dilanjutkan dengan hiburan musik yang dipandu beberapa penyanyi di atas panggung. Sekitar pukul 09.00 Wita peserta mulai bergerak menuju area penanaman, yang dibagi menjadi empat blok yakni Blok B, C dan D.

Para relawan yang terdiri dari perempuan, disediakan di Blok B1. Di area itu sudah disiapkan lubang penanaman beserta papan nama yang menanam, seperti Ibu Azimah Imdaad, Ny Situmeang, Ny Indarto, dan para istri jajaran Muspida Balikpapan. Bibit pohon yang ditanam Imdaad jaraknya berdekatan dengan lokasi pohon milik Kapolda, Panglima termasuk pimpinan perusahaan surat kabar.

Tidak lama kemudian setelah penanaman, para relawan kembali ke lokasi tenda.Pada kesempatan itu, panitia menyediakan doorprize berupa suvenir cantik, televisi, lemari es dan mesin cuci bagi relawan yang mampu menjawab kuis.(joi)

source: #tribun kaltim#

Tidak ada komentar:

coinpayu